Awas Berbahaya! Jangan Gunakan Flash Saat Memotret Bayi

Bersatulah.com-Memunyai buah hati tentu menjadi idaman setiap orang. Dengan wajah yang masih imut-imut dan tingkah lucu yang dibuatnya mampu membuat orang-orang di sekitarnya terhibur dan merasa selalu ingin melihat atau bersamanya. Tak jarang kebersamaan bersama sang bayi diabadikan oleh orang dewasa di sekitarnya untuk mengenang momen-momen itu. Sehingga tingkah bayi, ekspresi setelah mandi, menangis, dan lainnya tak akan terlupakan.


Awas Berbahaya! Jangan Gunakan Flash Saat Memotret Bayi

Gambar-gambar dan video yang diambil dimanfaatkan seseorang untuk mengenang sang bayi saat mereka merasa rindu. Terlebih lagi jika orang tersebut berada jauh dari sang bayi. Fenomena dewasa ini yang terjadi adalah banyak orang-orang yang mengunggah baik foto maupun video bayi ke akun media sosial mereka. Entah itu orang tua bayi, kakek nenek, kakak bayi, paman bibi, sepupu, teman orang tua, hampir semua mengekspresikan kegembiraan akan hadirnya sang bayi dengan mengambil gambar kemudian mengunggahnya ke akun media sosial masing-masing.

Pada kamera analog maupun digital biasanya terdapat lampu flash atau lampu blitz yang berguna untuk menghasilkan gambar yang lebih baik. Kilatan lampu flash pada kamera memiliki kekuatan yang sama dengan kekuatan sinar matahari, yaitu sekitar 6000 derajat kelvin. Apakah lampu flash mengganggu kesehatan bayi? Dengan kekuatan tersebut, flash kamera akan sangat menyilaukan mata. Jangankan bayi, orang dewasa saja akan mengalami buta sesaat atau berkunang-kunang. Apabila terlalu sering digunakan saat mengambil gambar bayi dikhawatirkan akan mengganggu kesehatan penglihatan bayi yang belum sempurna. Terlebih lagi jika jarak kamera saat mengambil gambar terlalu dekat dengan bayi.

Saat mata terkena lampu flash kamera dan mengalami buta sesaat, itu dikarenakan mata menerima foton dalam intensitas yang cukup besar sehingga sensor retina mengalami kekacauan. Meski hanya sepersekian detik, struktur retina pada mata bayi belum sempurna. Ditambah lagi reflek berkedip belum maksimal.
Seorang bayi laki-laki yang belum diberi nama di Cina mengalami kebutaan di mata kanan dan kerusakan di mata kiri setelah seorang teman keluarga tidak mematikan lampu flash saat mengambil foto. Lampu flash pada saat itu hanya berjarak sekitar 10 inci dengan bayi itu.

Seperti dilansir People’s Daily Online, orang tua melihat ada keanehan pada bayi mereka setelah pengambilan gambar. Bayi mengalami kerusakan di mata kiri dan kebutaan di mata kanan yang permanen dan tidak bisa diperbaiki dengan operasi setelah insiden itu.

Sebaiknya, saat mengambil gambar bayi jangan menggunakan bayi untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Anda bisa mengambil gambar di ruangan yang lebih terang sehingga tidak harus menggunakan lampu flash kamera. Menurut para ahli, meski hanya sebentar sinar yang keluar dari lampu flash akan membuat mata bayi mengalami kerusakan permanen. (Alin)

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Awas Berbahaya! Jangan Gunakan Flash Saat Memotret Bayi "

Posting Komentar